Bahas Ekshibisi di Porprov, Pordasi Sambangi KONI Bali

1 day ago 1
ARTICLE AD BOX
Pertemuan itu bagian dari tindak lanjut keikutsertaan cabor berkuda dalam Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Bali 2025, pada 9-17 September. Meski berstatus ekshibisi, Pordasi melengkapi kepengurusan di masing-masing kabupaten/kota.

Ketua Harian Pordasi Bali, Ida Ayu Rai Laksmi mengatakan, kunjungannya ke Kantor KONI Bali diterima langsung Ketua KONI, I Gusti Ngurah Oka Darmawan. Menurutnya, pertemuan itu bagian dari tindak lanjut pertemuan terdahulu. Yakni, sebulan lalu berkomunikasi terkait keikutsertaan Pordasi pada Porprov Bali 2025. 

"Saya langsung bertemu pak Ketua KONI Bali untuk membahas lebih detailnya. Ya, meski masih berstatus ekshibisi, tapi kami sudah mempersiapkan diri untuk keikutsertaan di Porprov Bali," ungkap Yu Rai, panggilan akrab Ida Ayu Rai Laksmi, usai pertemuan di KONI Bali, Senin (10/3).

Menurut Yu Rai, pertemuan ini juga membahas sejumlah aturan yang harus dilaksanakan Pordasi Bali pada Porprov Bali nanti. Sebagaimana yang diungkapkan Ketua KONI, kalau cabang olahraga yang ikut harus memiliki kelengkapan kepengurusan minimal di lima kabupaten/kota. Pun untuk peserta yang mengikuti nomor pertandingan, minimal lima kabupaten/kota. Untuk aturan itu, kata atlet berkuda itu, Pordasi Bali sudah memiliki kepengurusan di daerah. 

Pada pertemuan itu, Yu Rai juga membeberkan keikutsertaan daerah yang memiliki kepengurusan, mulai dari Denpasar, Badung, Gianyar, Tabanan dan Buleleng. Yu Rai juga memerinci komisi yang dipertandingkan hanya Horseback Archery (HBA) atau berkuda memanah. Adapun kategorinya junior double/triple shoot dan yang senior serial shoot. Terkait lokasi akan memanfaatkan kawasan Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar Selatan. 

"Kami di Pordasi Bali benar-benar siap untuk Porprov Bali ini. Atlet dari masing-masing daerah juga latihan dan siap bertanding. Kuda untuk event sudah disiapkan," tegas Yu Rai.

Terkait atlet kategori senior yang bertanding mewakili daerah masing - masing, Dyah Ayu Prahmeswari dan Charisma Mega Morgana (Denpasar), Moch Dani Firmansyah dan Audira Hamidjojo (Badung), Fikri Abdul Gani (Gianyar), Hilda Nurlaili (Tabanan) dan Nila Efendi Yusup (Buleleng). Sementara, atlet kategori yunior, yakni Aisyah Azzayin Humaira Wahid (Denpasar), Akiro Anisa Ardi dan Muhammad Daffa Juaini Adlan (Badung), Akhmad Diponegoro (Gianyar), Rizkqy Hamza Annabil Fermi (Tabanan), Muhammad Raafi Saputra dan Muhammad Syafiq Riza (Buleleng). 

"Mereka semua hasil seleksi dan mewakili daerahnya masing - masing di Porprov nanti," pungkas Yu Rai.

Ketua KONI Bali, I Gusti Ngurah Oka Darmawan mengapresiasi atas keikutsertaan cabor khususnya di ekshibisi Porprov Bali mendatang. Apalagi, cabor eksibisi murni pembiayaannya dari internal cabor itu sendiri, namun untuk aturannya tetap mengikuti yang sudah ditetapkan KONI Bali. Di sisi lain, agar cabor dipertandingkan secara resmi pada event berikutnya, tentu harus mengikuti tahapan ekshibisi lebih dulu. 

"Nanti akan ada evaluasi oleh tim kita jika memang sudah layak, utamanya keikutsertaan atlet dari kabupaten/kota. Maka, akan dipertandingkan secara resmi di event selanjutnya," kata Oka Darmawan.dar
Read Entire Article